Evaluasi Belajar
Menurut abdul basir evaluasi
adalah proses pengumpulan data yg deskriptif, informatif, prediktif,
dilaksanakan secara sistematik dan bertahap untuk menentukan kebujakan dalam
usaha memperbaiki pendidikan.
Tujuan evaluasi sebagai berikut:
·
Secara
khusu yaitu dapat merangsang kegiatan siswa, menemukan sebab-sebab kegagalan
atau kemajuan, mengetahui mutu pelajaran atau cara belajar dan metode belajar.
·
Secara
umum yaitu mengumpulkan data-data yang membuktikan taraf kemajuan murid dalam
mencapai tujuan yang diharapkan, memungkinkan guru menilai aktivitas pengalaman
yang didapat, menilai metode mengajar yang dipergunakan.
Fungsi evaluasi:
·
Untuk
memberikan umpan balik (feedback) kepada guru sebagai dasar untuk memperbaiki
proses belajar-mengajar, serta mengadakan perbaikan program bagi murid.
·
Untuk
memberikan angka yang tepat tentang kemajuan atau hasil belajar dari setiap
murid. Antara lain digunakan dalam rangka pemberian laporan kemajuan belajar
murid kepada orang tua, penentuan
kenaikan kelas serta penemuan lulus tidaknya seorang murid.
·
Untuk
menentukan murid di dalam situasi belajar mengajar yang tepat, sesuai dengan
tingkat kemampuan (dan karakteristik lainnya) yang dimiliki oleh murid.
·
Untuk
mengenal latar belakang (psikologi fisik dan lingkungan) murid yang mengalami
kesulitan belajar, nantinya dapat dipergunakan sebagai dasar dalam pemecahan
kesulitan-kesulitan belajar yang timbul.
Jenis dan teknik evaluasi
·
Jenis
evaluasi: evaluasi sumatif, evaluasi formatif, dan evaluasi placement dan evaluasi
diagnosis.
·
Teknik
evaluasi: teknik tes dan teknik non tes.
Reabilitasu dan valdiitas sebagai
syarat evaluasi
·
Syarat
dan alat evaluasi yaitu reabilitasi dan validitas.
Strategi Evaluasi Ranah
Psikologis Kognitif, Afektif, dan Psikomotorik :
·
Strategi
Evaluasi ranah kognitif
·
Strategi
Evaluasi ranah Afektif
·
Strategi
Evaluasiranah Psikomotor
Resume 7
Afiah Fifi
Fitria (150641096)
Dosen
Pengampu : Bapa Nurkholis,
M.Pd.I
Tidak ada komentar:
Posting Komentar